Ratusan Usaha Mikro Kecil berjejer mulai Jembatan Dusun Keling hingga Dusun Beciro dari Ikan Bakar, Nasi Bebek Goreng, Potong Rambut, Toko Kelontong, Konter Handphone & Pulsa, Warung Sate Gule, Nasi Goreng, Martabak Terang Bulan, Kios Grosir Sayuran, Nasi Padang, Stand Ikan Hias, Toko Pakan Ternak, Kios Korden, Kios Ayam Potong, Bengkel Motor, Bubur Ayam hingga Toko Kosmetik semua nya ada !!
“Potensi yang Luar Biasa !!”, Komentar Mas Hadi Purnomo Staf Analisis & Kebijakan Provinsi Jawa Timur setelah mendengarkan presentasi Tim Liputan RAMtivi di Forum Potensi Jadesta (Jejaring Desa Wisata).
Sayang nya peluang tersebut belum disentuh oleh pihak Desa Jumputrejo ataupun Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Widarto Kepala Desa Jumputrejo menjelaskan bahwa di desa Jumputrejo belum terbentuk BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) yang diharapkan bisa mendampingi dan mengembangkan potensi-potensi Usaha yang sudah ada di Desa Jumpurejo misalnya pengelolaan Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPST) Warga Desa, pengelolan Lapangan Sepak Bola dan Pengembangan & Pemberdayaan Desa Wisata Usmik yang tentunya bisa mendatangkan minat Sponsor yang akan membantu mensejahterakan dan meningkatkan perputaran perekonomian Warga Desa Jumputrejo Kecamatan Sukodono – Sidoarjo.
Akses jalan yang rusak dan sudah lama tidak kunjung diperbaiki juga sangat mempengaruhi dan mengganggu kenyamanan para Pembeli atu Pelanggan yang tidak hanya dari Warga Desa setempat namun banyak yang sengaja datang dari Desa lain untuk sekedar membeli kulineran atau beli Sayuran karena harga nya lebih murah.
“Jalan Dusun Keling sudah parah rusaknya, tapi gak tahu kenapa kok belum diperbaiki juga, sangat menyusahkan warga yang berjualan apalagi yang harus mendorong gerobak saperti saya ini”, keluh Sutaman (nama samaran) Penjual Nasi Goreng yang mangkal di dekat Masjid Keling yang roda gerobaknya pernah patah gara-gara kena lubang jalan.
Bahkan beberapa waktu lalu pemilik Warung Ikan Bakar Purel Dusun Keling sempat memasang Pohon Pisang untuk memberi tanda pada jalan yang berlobang.
“Kami para Warga Dusun Keling meminta agar Pemerintah segera turun tangan memperbaiki jalan Dusun, karena sudah sangat menghambat usaha warga dan membahayakan keselamatan ribuan pengendara yang lewat”, kata salah satu tokoh Dusun Keling.
H.Ahmad Muhdlor Ali, S. IP. atau yang akrab dipanggil Gus Muhdlor Bupati Sidoarjo melalui akun instagramnya berjanji akan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mendukung pengembangan potensi-potensi Desa yang bisa membantu meningkatkan kesejahteraan Warga Sidoarjo.
“Upaya perbaikan dan pemeliharaan berbagai ruas jalan di Sidoarjo terus dilakukan, tentu masih ada jalan yang belum terjangkau, dan kita akan terus lakukan, terima kasih kepada seluruh tim yang terus bekerja di lapangan, Bismillah selamat lancar berkah semuanya”, Pungkas Gus Muhdlor menegaskan. (9)