Kediri (ramtivi.online)—– Indikasi kecurangan dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Serentak di Kabupaten Kediri mulai muncul dengan jelas.
Dalam setiap kegiatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terlihat adanya upaya penggiringan opini untuk kepentingan Hanindhito Himawan Pramana akrab disapa Dhito, yang merupakan bakal calon (Bacalon) Bupati Kediri (petahana).
Hasil pantauan Jurnalis media ini, dugaan berbagai tindakan yang mengarah pada indikasi penggiringan opini ini dilakukan oleh banyak pejabat Pemkab Kediri, termasuk dalam acara pembinaan RT, RW se-Kecamatan Gurah.
Dalam acara tersebut, dipandu oleh beberapa pejabat, termasuk Wakil Bupati Dewi Maria Ulfa yang juga bakal calon wakil bupati yang mendampingi Dhito, ajakan untuk mendukung Dhito dengan jelas disampaikan kepada para ketua RT dan RW di kecamatan tersebut.
“Mengajak warga seluruh RT-nya pada 27 November tetep Mas Dhito dan Mbak Dewi yang sampun terbukti njeh,” kata Dewi, dijawab siaaap oleh audien.
Lebih lanjut, Dewi berharap agar Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Dhito – Dewi di Kecamatan Gurah dapat meraih suara 80 persen.
“Saya berharap, Mas Bupati untuk Kecamatan Gurah bisa total 80 persen bisa milih Mas Dhito sama Mbak Dewi ngoten siap njeh, siap..?. Alhamdulillah sekali lagi matur suwun saya doakan bapak ibu RT, RW juga pak Kades dan juga semua yang ada disini diberikan kesehatan, panjang umur, banyak rezeki, selalu bahagia, bisa menjalankan amanah, yang punya hutang, hutangnya segera lunas, Aamiin, mendengar Niki Bank Jatim langsung bahagia ini. Dan kita semua bisa menjalankan segala amanah dan tugas tugas kita dengan sebaik baiknya,” ucap Dewi.
Selanjutnya, perempuan yang masih menjabat sebagai wakil Bupati Kediri itu mengakhiri sambutannya dengan membacakan pantun.
“Dari saya mohon maaf apabila ada kekurangan. Sebelum mengakhiri sambutan saya akan membacakan sebuah pantun ‘Makan tiwul goreng lauknya teri. Cakeeep… Pedasnya mantab menggugah selera. Cakeeep… Mari kita lanjutkan pembangunan di Kabupaten Kediri bersama warga gurah. Cakeeep… Kediri Ditoto untuk adil makmur dan sejahtera,” pungkasnya, disambut dengan tepuk tangan.
Sebelum dirinya kembali ke kursi undangan, pembawa acara meminta kepada Sukadi dan Agus Cahyono untuk memberikan sesuatu kepada Dewi.
Acara ini digelar di Gedung Bagawanta Bhari Jl. Pamenang No.1, Katang, Sukorejo, Kec. Ngasem, Kabupaten Kediri, pada Senin (16/9/2024) dipandu langsung oleh Kepala Camat Gurah, Mohamad Ali Imron, Agus sebagai Anggota DPRD Kabupaten Kediri dari Fraksi PDI Perjuangan, Asisten I Sukadi, dan Kepala DPMPD Agus Cahyono.
Perlu diketahui, semua indikasi ini menimbulkan kekhawatiran akan integritas dan kejujuran dalam pelaksanaan Pilkada Kabupaten Kediri 2024. Masyarakat dan pihak terkait diminta untuk lebih waspada dan bersikap tegas terhadap upaya-upaya yang dapat merusak proses demokrasi dan keadilan dalam konteks pemilihan kepala daerah mendatang.(BIM)
Leave a Reply